Kalibrasi
Baterai Laptop, mungkin ini asing bagi anda.
Pernahkah anda mengalami pada waktu menggunakan laptop, baru satu jam tiba-tiba
baterainya sudah habis? Padahal baterai tersebut baru saja diisi ulang.
Tentu ini
pengalaman yang tidak mengenakkan. Apalagi pada saat itu laptop sedang
asik-asiknya digunakan ditempat umum yang ada free wifinya. Dan sayangnya yang
namanya tempat umum tentunya tidak menyediakan colokan listrik buat mengisi
ulang baterai laptop kita. Yach...buyar dong senang-senangnya.
Kalau
pernah mengalami yang seperti ini jangan salahkan dulu baterainya. Mungkin anda
mengira bahwa baterai laptop anda sudah rusak. Dan anda menyalahkan kualitas
baterai laptop anda yang anda beli yang mungkin saja umurnya belum genap dua
tahun.
Jangan
buru-buru untuk mengganti baterai anda dengan yang baru. Ada caranya bagaimana
mengetahui baterai kita masih bagus atau tidak.
Biasanya
kejadian di atas dikarenakan tenaga atau daya yang ada di dalam baterai tidak benar-benar
terisi secara penuh. Ini biasanya terjadi jika pada pemakaian laptop
sehari-hari, misal di rumah atau di kantor selalu menggunakan sumber listrik
lewat adapter sebagai sumber dayanya.
Kejadian
ini bisa terjadi dikarenakan kita sering menyalakan laptop dengan
menggunakan adapter listrik, biasanya sampai hitungan bulan. Akibatnya cel-cel
yang ada di dalam baterai dayanya jadi semakin melemah. Tegangan yang
terdeteksi oleh laptop tidak sama dengan kapasitas daya yang terdapat dalam
baterai. Di layar terdeteksi bahwa baterai bisa men-supply selama 5-6 jam, tapi
kenyataannya waktu dinyalakan hanya mampu bertahan satu jam saja.
Kadang
kita juga merasa bingung dan bertanya, dengan adapter men-supply laptop, ini
berarti baterai laptop diisi ulang juga kan? Jawabannya bisa benar bisa juga
tidak. Karena ini juga tergantung dari setingan yang ada dalam laptop kita.
Pada merk
laptop tertentu, ada sebuah fitur yang fungsinya untuk melindungi baterai dari
pengisian ulang secara terus menerus menjadi penuh 100%. Dengan adanya fitur
ini bisa diharapkan umur baterai jadi lebih panjang.
Untuk
mengetahui apakah di laptop kita ada atau tidak fitur tersebut adalah coba
arahkan kursor pada gambar baterai yang ada di Taskbar di pojok kanan bawah
layar. Pada saat ini, kondisi laptop menyala dengan supply tegangan dari
adapter. Jika pada saat cursor berada pada gambar baterai dan muncul tulisan
"80% available (plugged in, not charging)" berarti di laptop anda
sudah ada fitur Battery Life Cycle . Jadi pada saat pengisian
telah mencapai 80%, pengisian ulang secara otomatis berhenti. Fitur ini bisa
diaktifkan lewat menu yang ada di BIOS. Untuk mengaktifkannya silahkan masuk ke
BIOS dengan me-restart laptop. Tekan F2 dan silahkan cari nama menu Battery
Life Cycle Extension. Kemudian seting menjadi Enable tekan ESC> SAVE>
Restart Laptop.
Bagaimana
solusinya mengembalikan daya baterai supaya sama dengan yang terdeteksi oleh
program di laptop?
Kalibrasi Baterai Laptop
Pertama, restart laptop dan usahakan untuk masuk ke dalam menu BIOS (biasanya dengan menekan tombol F2). Kemudian cari setingan baterai yang ada di di dalam BIOS tersebut dengan nama Smart Battery Calibration. Selanjutnya silahkan klik Smart Battery Calibration. Di layar nampak prosentase daya baterai dari 0% sampai 100%. Cabut colokan adapter yang menancap di laptop kemudian tekan enter.
Selanjutnya
program kalibrasi berjalan dan akan menghabiskan daya yang ada di dalam
baterai. Proses ini akan memakan waktu dan berlangsung agak lama. Jadi usahakan
pada waktu melakukan kalibrasi ini diwaktu yang senggang dimana si laptop
memang benar-benar sedang tidak digunakan.
Setelah
baterai habis dayanya, maka laptop akan mati. Selanjutnya giliran anda yang
bekerja, cukup ringan kok, yaitu tinggal mencolokkan kabel adapter ke laptop.
Setelah itu maka baterai laptop anda akan diisi ulang secara penuh. Usahakan
dalam pengisian ulang ini laptop dalam keadaan mati agar pengisian berlangsung
secara sempurna.
Lihat
lampu indikator power yang ada di laptop, jika sudah ada perubahan dari warna
merah menjadi warna hijau (mungkin di laptop anda warna indikatornya lain) maka
ini mengindikasikan bahwa baterai sudah terisi penuh.
Coba
nyalakan lagi laptop anda dengan menggunakan sumber daya dari baterai, lihat
indikator baterai di taskbar dengan meletakkan kursor di gambar baterai. Lihat
berapa jam lamanya baterai dapat men-supply daya ke laptop. Jika sudah cocok
dengan yang terindikasi di program, ini artinya baterai sudah dikalibrasi
dengan sempurna.
selamat mencoba broo....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar