Selasa, 10 September 2013

3 Cara Memperbaiki Baterai Laptop Rusak

  1. Beli baterai laptop original ke dealer resmi laptop. Hampir semua merk laptop terkenal seperti laptop acer, HP-compaq, toshiba dll. memiliki devisi penjualan part laptop original. Namun harga jual baterai laptop ini cukup mahal, berkisar 500 ribu - 1 juta sesuai merek dan jumlah cell batteries laptop.
  2. Gantilah dengan baterai laptop OEM atau generik. Harga jual baterai laptop generik ini lebih murah dari harga jual baterai laptop original. Tapi keputusan ditangan pembaca bali service computer. Baterai laptop adalah salah satu part/bagian laptop yang paling cepat rusak, jika  baterai laptop original mampu bertahan 1-2 tahun, bagaimana dengan baterai laptop generik?
  3. Ganti sendiri cell baterai. Baterai laptop biasanya tersusun dari beberapa cell baterai lithium. Jumlahnya berbeda-beda biasanya sesuai dengan harga jual laptop, ada yang berisi 4cell, 6cell dan 8 cell lithium batteries. Itulah sebabnya harga laptop yang mahal bisa lebih lama waktu pemakaiannya dibanding dengan laptop harga murah. Cell baterai laptop ini dijual di toko2 elektronika (bukan toko listrik ya). Harganya antara 80-150 ribu sesuai merk dan kapasitasnya. Soalnya jika beruntung, baterai laptop yang rusak atau drop dan tidak bisa di charge lagi biasanya tidak semuanya rusak, mungkin hanya 1-2 cell baterai laptop yang perlu diganti.
Cara Ganti sendiri cell baterai
Berikut ini langkah cara-cara memperbaiki baterai laptop rusak dengan mengganti sendiri cell baterai.
Lepas baterai dari laptop dan bongkar casing baterai dengan menggunakan obeng minus atau pisau khusus pcb karena baterai laptop tidak dirancang untuk di service jadi tidak ada bautnya. 

spare part laptop



TUT TUT TUT DANGER ALERT !:) Hati-hati saat membuka casing baterai karena didalamnya ada rangkaian circuit board baterai. Jangan sampai tergores pisau dan jalurnya putus. Mulailah dari samping ke belakang agar rangkain yang di bagian colokan tidak tercongkel pada saat membuka baterai. Jangan mulai dari posisi socket/colokan karena di situlah lokasi rangkaian circuit baterai laptop. Proses yang rapi juga membuat kondisi casing tetap baik dan 'pantas' untuk dipasang kembali ke laptop.


rangkaian skema baterai laptop



Setelah terbuka, buat skema rangkaian baterai laptop sesuai aslinya, dan skema ini bisa berbeda sesuai merk laptop. Kita bisa photo pakai HP dulu agar tidak bingung saat memasangnya lagi.
Lepas solderan baterai dari rangkaian. 

laptop lithium batteries


TUT TUT TUT DANGER ALERT !(..he he) Perhatikan juga sebelum lepas solderan battery yang akan diperbaiki/diganti. Saat menggunakan solder jangan terlalu lama karena baterai lithium bisa MELEDAK. Musuh utama baterai lithium adalah panas.
Cari kode nomor ukuran cell baterai, misalnya tertulis 18650 artinya adalah panjang cell baterai 18 milimeter dan besarnya lingkar cell baterai 65 milimeter. Usahakan beli baterai laptop yang sama agar cell bateries dapat dimasukkan pada casing baterai laptop. Kalaupun besarnya beda, janganlah terlalu besar selisihnya. Yang penting masih muat di case baterai laptop. 



service laptop

Semua tegangan/voltase Lithium battries laptop 3.6 volt, tapi kapasitasnya daya (mAH) berbeda. Usahan beli cell baterai laptop yang sama persis. Lebih besar lebih baik. Analoginya seperti 1 botol air 500ml dan 1000ml (1Liter), sama 1 botol tapi beda isinya. Jika bingung, bawa saja baterai yang rusak ke toko penjual baterai dan mintalah ukuran yang sama.
Setelah terlepas semua cek satu-persatu baterai lithium yang mati (death cell).  Lihat cara cek kondisi cell baterai laptop disini. Lalu gantilah cell baterai yang rusak dengan baterai lithium yang baru.
cara perbaiki baterai laptop

TUT TUT TUT DANGER ALERT bahaya lagi :). Pemasangan cell batteries baru dengan memperhatikan posisi + -, pemasangan baterai laptop baru yang terbalik dapat membuat baterai lithium MELEDAK. 
  
laptop baterai rusak

Pastikan pemasangan cell lithium batteries sesuai dengan skema yang sudah dibuat. Cek ulang rangkaian dengan AVO/multi tester. 
  
laptop battery


Susun rangkaian cell batteries laptop yang baru kedalam casing kembali. Gunakan lem 'glue stick' atau 'alteco'/Lem G *harganya 5 ribuan ditoko besi/toko kelontong. Jika ada bagian case yang rusak saat pembongkaran, bantu pemasangan dengan meletakkan potongan kain kasa atau kapas agar ada media lem untuk merekat. Usahakan serapi mungkin.
Cara memperbaiki baterai laptop rusak yang ketiga selesai.
Jika kita tidak cukup yakin bisa untuk melakukan cara ini sendiri, sebaiknya minta bantuan teman yang paham elektronika atau tukang servis tv dll. Bisa saja mereka tidak mengerti soal laptop, tetapi dengan bantuan keterangan cara-cara memperbaiki baterai laptop rusak yang disertai gambar diatas mereka akan memahami dengan mudah termasuk bahaya resikonya. Ada juga layanan service laptop yang memahami soal listrik dan cukup kreatif, kita bisa menggunakan bantuan jasa servis laptop seperti mereka. Biasanya biaya jasanya pemasangan cell baterai rusak hanya sekitar 100 ribuan*diluar harga cell baterai laptop rusak yang diganti.

Senin, 09 September 2013

Cara Mendekteksi baterei Lapto masih bagus atau rusak




Kalibrasi Baterai Laptop, mungkin ini asing bagi anda. Pernahkah anda mengalami pada waktu menggunakan laptop, baru satu jam tiba-tiba baterainya sudah habis? Padahal baterai tersebut baru saja diisi ulang.

Tentu ini pengalaman yang tidak mengenakkan. Apalagi pada saat itu laptop sedang asik-asiknya digunakan ditempat umum yang ada free wifinya. Dan sayangnya yang namanya tempat umum tentunya tidak menyediakan colokan listrik buat mengisi ulang baterai laptop kita. Yach...buyar dong senang-senangnya.



Kalau pernah mengalami yang seperti ini jangan salahkan dulu baterainya. Mungkin anda mengira bahwa baterai laptop anda sudah rusak. Dan anda menyalahkan kualitas baterai laptop anda yang anda beli yang mungkin saja umurnya belum genap dua tahun.

Jangan buru-buru untuk mengganti baterai anda dengan yang baru. Ada caranya bagaimana mengetahui baterai kita masih bagus atau tidak.

Biasanya kejadian di atas dikarenakan tenaga atau daya yang ada di dalam baterai tidak benar-benar terisi secara penuh. Ini biasanya terjadi jika pada pemakaian laptop sehari-hari, misal di rumah atau di kantor selalu menggunakan sumber listrik lewat adapter sebagai sumber dayanya.

Kejadian ini bisa terjadi dikarenakan kita sering  menyalakan laptop dengan menggunakan adapter listrik, biasanya sampai hitungan bulan. Akibatnya cel-cel yang ada di dalam baterai dayanya jadi semakin melemah. Tegangan yang terdeteksi oleh laptop tidak sama dengan kapasitas daya yang terdapat dalam baterai. Di layar terdeteksi bahwa baterai bisa men-supply selama 5-6 jam, tapi kenyataannya waktu dinyalakan hanya mampu bertahan satu jam saja. 



Kadang kita juga merasa bingung dan bertanya, dengan adapter men-supply laptop, ini berarti baterai laptop diisi ulang juga kan? Jawabannya bisa benar bisa juga tidak. Karena ini juga tergantung dari setingan yang ada dalam laptop kita.

Pada merk laptop tertentu, ada sebuah fitur yang fungsinya untuk melindungi baterai dari pengisian ulang secara terus menerus menjadi penuh 100%. Dengan adanya fitur ini bisa diharapkan umur baterai jadi lebih panjang.

Untuk mengetahui apakah di laptop kita ada atau tidak fitur tersebut adalah coba arahkan kursor pada gambar baterai yang ada di Taskbar di pojok kanan bawah layar. Pada saat ini, kondisi laptop menyala dengan supply tegangan dari adapter. Jika pada saat cursor berada pada gambar baterai dan muncul tulisan "80% available (plugged in, not charging)" berarti di laptop anda sudah ada fitur Battery Life Cycle . Jadi pada saat pengisian telah mencapai 80%, pengisian ulang secara otomatis berhenti. Fitur ini bisa diaktifkan lewat menu yang ada di BIOS. Untuk mengaktifkannya silahkan masuk ke BIOS dengan me-restart laptop. Tekan F2 dan silahkan cari nama menu Battery Life Cycle Extension. Kemudian seting menjadi Enable tekan ESC> SAVE> Restart Laptop.







Bagaimana solusinya mengembalikan daya baterai supaya sama dengan yang terdeteksi oleh program di laptop?


Kalibrasi Baterai Laptop

Pertama, restart laptop dan usahakan untuk masuk ke dalam menu BIOS (biasanya dengan menekan tombol F2). Kemudian cari setingan baterai yang ada di di dalam BIOS tersebut dengan nama Smart Battery Calibration. Selanjutnya silahkan klik Smart Battery Calibration. Di layar nampak prosentase daya baterai dari 0% sampai 100%. Cabut colokan adapter yang menancap di laptop kemudian tekan enter.




Selanjutnya program kalibrasi berjalan dan akan menghabiskan daya yang ada di dalam baterai. Proses ini akan memakan waktu dan berlangsung agak lama. Jadi usahakan pada waktu melakukan kalibrasi ini diwaktu yang senggang dimana si laptop memang benar-benar sedang tidak digunakan. 

 

Setelah baterai habis dayanya, maka laptop akan mati. Selanjutnya giliran anda yang bekerja, cukup ringan kok, yaitu tinggal mencolokkan kabel adapter ke laptop. Setelah itu maka baterai laptop anda akan diisi ulang secara penuh. Usahakan dalam pengisian ulang ini laptop dalam keadaan mati agar pengisian berlangsung secara sempurna. 

Lihat lampu indikator power yang ada di laptop, jika sudah ada perubahan dari warna merah menjadi warna hijau (mungkin di laptop anda warna indikatornya lain) maka ini mengindikasikan bahwa baterai sudah terisi penuh.

Coba nyalakan lagi laptop anda dengan menggunakan sumber daya dari baterai, lihat indikator baterai di taskbar dengan meletakkan kursor di gambar baterai. Lihat berapa jam lamanya baterai dapat men-supply daya ke laptop. Jika sudah cocok dengan yang terindikasi di program, ini artinya baterai sudah dikalibrasi dengan sempurna.
selamat mencoba broo....